DOA ATAQOH DIRI SENDIRI Label: DO'A DO'A Diposting oleh MEDIA BERBAGI & BERTUKAR ILMU on Selasa, 27 April 2010 di 07.55 v DO'A ATAQOH PRIBADI اَللّهُمَّ اِنَّكَ تَعْلَمُ اَنِّى قَدْ قَرَءاْتُ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. Simaktata cara dan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga, serta golongan yang berhak menerimanya. Simak tata cara dan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga, serta golongan yang berhak menerimanya. Senin, 2 Mei 2022; Cari. Network. Tribunnews.com; TribunnewsWiki.com; TribunStyle.com; Berikutini bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan seluruh keluarga, lengkap dengan jumlah yang harus dikeluarkan. Berikut ini bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan seluruh keluarga, lengkap dengan jumlah yang harus dikeluarkan. Sabtu, 13 November 2021; Cari. Network. Tribunnews.com; Bacaanniat zakat fitrah untuk diri sendiri, istri, anak laki-laki, anak perempuan dan orang yang diwakilkan. NiatZakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Seluruh Keluarga Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami'i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar'an fardhan lillahi ta'ala. Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Ta'ala." 6. Niat Zakat Fitrah untuk TRIBUNVIDEO.COM - Berikut adalah bacaan doa dan artinya. Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri: ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala. (*) Klik selengkapnya>> Summary Mandi wajib menjadi salah satu ibadah umat muslim yang harus dilakukan secara tepat dan benar, agar suci dari hadas. Terdapat serangkaian tata cara mandi wajib yang perlu kita perhatikan dan pahami, mulai dari rukun, cara, dan doa setelahnya. Mandi Wajib dan Pentingnya Menjaga Kesucian Diri. Pengertian Mandi Wajib. 19cLGc. - Tidak lama lagi umat muslim akan merakan Hari Raya Idul Adha 2023. Semua ibadah yang akan dilakukan umat muslim hendaknya didahului dengan membaca niat, termasuk ketika akan melangsungkan kurban saat Hari Raya Idul Adha. “Sesungguhnya semua perbuatan ibadah harus dengan niat, dan setiap orang tergantung kepada niatnya,” HR. Al-Bukhari. Anjuran menyembelih hewan kurban ditekankan kepada umat muslim yang mampu, dalam hal ini berkecukupan dengan harta untuk berkurban bahkan menjadi suatu kewajiban. Baca juga Tiga Cara Pembagian Daging Kurban, Serta Doa Menyembelih Hewan Kurban Sesuai dengan Syariat Dalam Al-Quran surat Al-Kausar ayat 2 menerangkan yang artinya “Maka dirikanlah salat karena Rabbmu dan berkurbanlah sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.” Al-Kautsar 2. Adapun bacaan niat kurban harus disesuaikan dengan nama atau atas siapa yang berkurban, misalkan diri sendiri atau untuk keluarga. Berikut lafal niat kurban Idul Adha 2023, lengkap dalam tulisan Arab Latin dan Artinya. == Niat kurban Idul Adha Untuk Diri Sendiri == [Arab;] نويت الصحيتا وإذ سيتين لله طائلة [Latin;] Nawaitu al-udhiyata bi syaatin lillahi ta’ala [Artinya;] Jakarta - Melafalkan bacaan niat dan doa zakat fitrah sangat dianjurkan oleh Rasulullah Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh umat Islam menjelang Idul dari situs BAZNAS, zakat fitrah zakat al-fitr merupakan zakat yang diwajibkan bagi setiap muslim baik laki-laki maupun perempuan yang dilakukan di bulan Ramadhan. Kewajiban ini juga tertuang dalam Al Baqarah ayat 110 sebagi berikutوَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟ ٱلزَّكَوٰةَ ۚ وَمَا تُقَدِّمُوا۟ لِأَنفُسِكُم مِّنْ خَيْرٍ تَجِدُوهُ عِندَ ٱللَّهِ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ Artinya" Dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahala nya pada sisi Allah. Sesungguhnya Alah Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan."Sebagaimana amalan ibadah-ibadah lainnya, menunaikan zakat hendaknya diawali dengan niat. Secara umum, niat mengeluarkan zakat fitrah dibedakan dalam dua jenis, yaitu niat untuk diri sendiri dan niat untuk diri sendiri beserta keluarga. Keluarga yang dimaksudkan meliputi anak baik perempuan maupun laki-laki, dan juga dari buku Menggapai Surga dengan Doa karangan Achmad Munib, berikut bacaan niat dan doa zakat fitrah1. Niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri sendiri ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰArab-Latin Nawaitu an ukhrija zakaatal fitri 'an nafsii fadhan lillahi ta'aalaArtinya "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah dari diriku sendiri fardu karena Allah Ta'ala"2. Niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluargaﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ Arab-latin Nawaitu an ukhrija zakaatal fitri 'annii wa 'an jami'i maa tilzamunii nafaqoo tuhum syar'an fardhan lillahi ta'aalaArtinya "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'ala".Selain niat, iringan doa juga menjadi rangkaian yang dianjurkan dalam menunaikan zakat. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berdoa ketika mengeluarkan maupun menerima zakat. Sebagaimana diriwayatkan oleh Bukhari dari 'Abdullah bin Abi Aufa Radhiyallahu anhuma,"Jika sedekah zakat dibawa ke hadapan Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau pun berdo'a yang artinya, 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada mereka.' Ayahku pernah membawa sedekah zakatnya, maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berdo'a, 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada keluarga Abu Aufa.'" HR. Bukhari1. Doa mengeluarkan zakatArab-Latin Allahummaj-'alha maghnaman wa la taj'alha maghramanArtinya" Ya Allah, jadikanlah zakatku ini sebagai keberuntungan bagiku untuk dunia dan akhirat dan janganlah engkau menjadikannya sebagai denda yang menimbulkan kegundahan di hatiku."2. Doa menerima zakatArab-Latin Ajarakallahu fi ma a'thait. Wa ja'alahu laka thahuran. Wa baraka laka fi ma "Semoga Allah memberimu ganjaran atas pemberianmu. Dan menjadikannya sarana penyucian bagimu. Serta memberimu keberkahan dalam harta yang masih ada padamu."Itulah bacaan niat dan doa zakat fitrah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Adapun besaran zakat fitrah di Indonesia setara dengan beras 2,5 kg. erd/erd Dzikir Fidaa' atau disebut Ataqoh Dzikir Fidaa' terbagi atas dua macam 1. SHUGRO membaca kalimah TAHLIL LAA ILAAHA ILLALLAAH sebanyak kali 2. KUBRO membaca SURAT AL-IKHLASH sebanyak kali Kedua dzikir fidaa' diatas tidak ada sangkut pautnya dengan kambing Beberapa rujukan kitab yang menjelaskan tentang DZIKIR FIDAA’ Dzikir Fida’ adalah dzikir untuk memohon kepada Allah agar diselatkan dari api neraka, baik untuk diri sendiri ataupun diperuntukkan pada orang lain yang telah meninggal. Adapun kalimat dzikir Fida’ itu bermacam-macam diantaranya Membaca kalimat tahlil sebanyak / Membaca surat Ikhlas sebanyak / dan lain sebagainya. Dzikir Fida’ bisa dilaksanakan untuk sendiri atau orang lain, dan dapat dilaksanakan dalam satu majelis atau dicicil. Lafadz niatnya perlu dibedakan dan dijelaskan. Sebagaimana diterangkan dalam beberapa kitab diantaranya Tafsiir As-Shoowi, Juz 4 hal. 498 Ahmad Shoowi Al-Maliki ومنها اَنَّ مَنْ قَرَأَهَا مِائَةَ أَلْفِ مَرَّةٍ فَقَدِ اشْتَرَى نَفْسَهُ مِنَ اللهِ, وَنَادَى مُنَادٍ مِنْ قِبَلِ اللهِ تَعَالَى فِىْ سَمَوَاتِهِ وَفىِ أَرْضِهِ اَلاَ إِنَّ فُلاَناً عَتِيْقُ اللهِ, فَمَنْ كَانَ لَهُ قَبْلَهُ بِضَاعَةً فَلْيَأْخُذْهَا مِنَ اللهِ غَزَّ وَجَلَّ, فَهِيَ عَتَاقَةٌ مِنَ النَّارِ لَكِنْ بِشَرْطِ اَنْ لاَ يَكُوْنَ عَلَيْهِ حُقُوْقٌ لِلْعِبَادِ أَصْلاً, اَوْ عَلَيْهِ وَهُوَ عَاجِزٌ عَنْ أَدَائِهَا . تفسير الصاوى الجزء الرابع ص ٤٨٩ Sebagian dari fadlilahnya surat Ihlas yaitu sesungguhnya orang yang membacanya sebanyak kali maka dia telah membeli dirinya sendiri dari Allah dan Malaikat akan mengumumkan dari sisi Allah di langit dan di bumi “ ketahuilah sesungguhnya si fulan adalah hamba yang dimerdekakan oleh Allah, siapa saja yang mempunyai hak yang di tanggung fulan maka mintalah dari Allah “. Maka surat Ihlas tersebut akan memerdekakan dari neraka, tetapi dengan syarat tidak mempunyai tanggungan pada orang lain, atau punya tanggungan tapi tidak mampu membanyarnya. Kitab Khoziinatul Asroor, hal. 157 Sayyid Muhammad Haqqin Nazili وَأَخْرَجَ مُسْلِمٌ وَغَيْرُهُ …. وَفِي رِوَايَةٍ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ اْلاِخْلاَصِ بِإِخْلاَصٍ حَرّمَ اللهُ جَسَدَهُ عَلَى النّارِ اهـ . خزينة الاسرار ص ١٥٧ Imam Muslim dan lainnya meriwayatkan…. dalam riwayat yang lain Rosulullah SAW. bersabda barangsiapa membaca surat al-Ikhlas dengan hati yang ikhlas maka Allah mengharamkan jasadnya dari api neraka. Kitab Khoziinatul Asoror, hal. 188 Sayyid Muhammad Haqqin Nazili وَاَيْضًا قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ لاَاِلهَ اِلاَّ اللهُ أَحَدًا وَسَبْعِيْنَ اَلْفًا اِشْتَرَى بِهِ نَفْسَهُ مِنَ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ رَوَاهُ اَبُوْ سَعِيْدٍ وَ عَائِشَةٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا وَكَذَا لَوْ فَعَلَهُ لِغَيْرِهِ أَقُوْلُ وَلَعَلَّ هَذَا الْحَدِيْثَ مُسْتَنَدُالسَّادَةِ الصُّوْفِيَّةِ فىِ تَسْمِيَّةِ الذِّكْرِ كَلِمَةَ التَّوْحِيْدِ بِهَذَا اْلعَدَدِ عَتَاقَةً جَلاَلِيَّةً وَاشْتَهَرَتْ فىِ ذَلِكَ حِكَايَةٌ ذَكَرَهَا الشَّيْخُ اْلاَكِْ اْلاِمَامِ أَبِي اْلعَبَّاسِ اْلقُطْبِ اْلقَسْطَلاَنِى نَقْلاً عَنِ الشَّيْخِ أَبِي الرَّبِيْعِ الْمَالِكِى دَالَّةً عَلىَ صِدْقِ هَذَا الْخَبَرِ بِطَرِيْقِ اْلكَشْفِ اهـ .خزينة الاسرار ص ١٨٨ Rosulullah SAW. bersabda “Barangsiapa yang membaca kalimat Laa Ilaaha Illallah sebanyak maka dia telah membeli dirinya sendiri dari Allah Azza wa Jalla”. Hadits riwayat Abu Sa’id dan Aisyah begitu juga kalau dia melakukan untuk orang lain. Hadits ini adalah sebagai sandaran dasar para Ulama’ Shufi untuk menamakan dzikir dengan kalimat tauhid dengan jumlah hitungan tersebut dengan nama Ataqoh Jalaliyyah. Cerita tentang kebenaran dzikir ini sudah sangat masyhur, diantaranya yang ditutur oleh as-Syaikh al-Akbar dari Imam Abi al-Abbas al-Qutbi al-Qostholani dari Syaikh Abi Robi’ al-Maliki untuk menunjukkan kebenaran hadits ini dengancara mukasyafah. Kitab Irsyaadul Ibaad, hal. 4 Zainuddin abdul Aziz Ibnu Zainuddin Al-Malibari وَحُكِىَ اَيْضًا فِيْهِ عَنِ الشَّيْخِ أَبِي يَزِيْدَ الْقُرْطُبِى قَالَ سَمِعْتُ فِى بَعْضِ اْلأَثاَرِ أَنَّ مَنْ قَالَ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ سَبْعِيْنَ اَلْفَ مَرَّةٍ كَانَتْ لَهُ فِدَآءً مِنَ العباد ص ٤ Diriwayatkan lagi dari Syaikh Abi Yazid al-Qurtubi berkata saya mendengar dari sebagian atsar perkataan Shohabat “ barangsiapa mengucapkan kalimat Laa Ilaaha Illallah sebanyak kali, maka kalimat tersebut menjadi tebusan baginya dari api neraka Khoziinatul Asroor, hal. 159 Sayyid Muhammad Haqqin Nazili وَيقولُ الفَقِيْرُ أَعْتَقَهُ اللهُ مِنَ السَّعِيْرِ اِنِّي رَأَيْتُ شَيْخًا فىِ المَسْجِدِ الْحَرَامِ فىِ رَمَضَانَ سَنَةَ اِثنَتَيْنِ وَسِتِّيْنَ وَمِائَتَيْنِ وَاَلْفٍ يَقْرَأُ سُوْرَةَ اْلاِخْلاَصِ عِنْدَ بَابِ الدَّاوُدِيَةِ لَيْلاً وَنَهَارً كُلَّ رَمَضَانَ فَقَبَّلْتُ يَدَهُ فَقُلْتُ يَا سَيِّدِى وَمَوْلاَيَ اِنِّىْ اَرَاكَ كُلَّ يَوْمٍ تَقْرَأُ قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ أَخْبِرْنِىْ عَنْ فَوَائِدِهِ وَأَسْرَارِهِ فَقَالَ أَعْتَقْتُ رَقَبَتىِ مِنَ النَّارِ يَا وَلَدِىْ وَشَارَ بِيَدِهِ اِلىَ عُنُقِهِ فَقُلْتُ أَجِزْنِيْهَا فَأَجَازَنِىْ وَأَذِنَ لِىْ وَدَعَا لِىْ بِالْبَرَكَةِ فِيْهِ وَفَّقَنِيَ اللهُ وَاِيَّاكُمْ لِقِرَائَتِهَا اَلْفَ مَرَّةٍ وَبِهَا اْلاِجَازَةُ لِمَنْ قَرَأَهَا بِالخَطِّ وَالكِتَابَةِ بَارَكَ اللهُ لَناَ وَلَكُمْ وَفَتَحَ عَلَيْنَا وَعَلَيْكُمْ جَعَلَنِيَ اللهُ وَاِيَّاكُمْ مِنَ اْلمُخْلِصِيْنَ بِحُرْمَةِ اْلاِخْلاَصِ. خزينة الاسرار ص ١٥٩ Al-Faqir berkata semoga Allah memerdekakannya dari neraka Sya’ir saya melihat seorang Syaikh di Masjidil Haram pada bulan Romadlon tahun sedang membaca surat al-Ikhlas di sebelah pintu Dawudiyyah malam dan siang hari setiap bulan Romadlon. Kemudian aku mengecup tangannya sambil berkata Wahai Tuanku, aku melihatmu setiap hari membaca surat Ikhlas, berilah tahu padaku tentang faedah dan rahasianya. Kemudian dia menjawab aku ingin memerdekakan jasadku dari neraka wahai anakku, dan dia mengangkat tangan ke lehernya. Aku berkata berilah aku ijazah, kemudian beliau mengijazahiku dan memberi izin padaku serta mendo’akan barokah. Semoga Allah memberi pertolongan pada kamu untuk membacanya sebanyak kali. Dan ini merupakan ijazah melalui tulisan bagi orang yang mau membacanya. Semoga Allah memberi barokah pada kita dan membukakan rohmatnya. Mudah-mudahan Allah menjadikan kita termasuk golongan orang-orang yang selamat sebab kemuliaan surat al-Ikhlas. Kitab Khoziinatul Asroor, hal. 188 Sayyid Muhammad Haqqin Nazili وَقَدْ نَقَلَهَا أَبُوْ سَعِيْدِ الْخَادِمِى فِى الْبَرِيْقَةِ شَرْحِ الطَّرِيْقَةِ الْمُحَمَدِيَّةِ وَغَيْرُهُ مِنَ الثِّقَاةِ اْلاِثْبَاتِ عَلىَ اَنَّ الْحَدِيْثَ الضَّعِيْفَ يُعْمَلُ بِهِ فِيْ فَضَائِلِ اْلاَعْمَالِ , لاَ سِيَّمَا وَهُوَ مُخَالِفٌ لِلْقِيَاسِخزينة الاسرار ص ١٨٨ Demikian itu juga dikutip oleh Abu Sa’id Al-Khodimi dari parawali itsbat yang terpercaya yang tersebut dalam kitab Al-Bariqoh, Syarah kitab At-Thoriqotul Muhamadiyyah dan lainnya, bahwa hadits dhoif boleh diamalkan dalam hal Fadloilil Amal keutamaan amal meskipun tidak sesuai dengan qiyas." توجوه فولوه ريبوو لآ إله إلا الله بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اللهم إنك تعلم أني هللت هذه السبعين ألف تهليلة وأريد أن أدخرها لنفسي ........ أو لأبي ......... أو لفلان وأشهدك أني قد اشتريت بها نفسي ............. أو أبي .............. أوفلانا من النار وفديتها منك يا الله من النار بثواب قراءتها التي قدرها عندك جسيم وثوابها عندك عظيم فأعتقني بها من النار وخلصني بها من النار وأجرني بها من النار وأعذني بها من النار وأدخلني بها الجنة مع الأبرار يا غزيز يا غفار وصلى الله على سيدنا ومولانا محمد وعلى أله وصحبه وسلم . آمين × 3 يا رب العالمين . [فراتوران مَجا عتاقة كبرى] سراتوس ريبوو قُلْ هُوَ اللّهُ أَحَدٌسابن - سابن وقتو أتوا سابن - سابن دينا مَجا سورة قُلْ هُوَ اللّهُ أَحَدٌ سأ أخيري سرتا بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ سابن - سابن سأ أمبالان سأكوواساني دي جاطت أوليه فيرا بانْجور دي دعاني مغكنـي بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِاَللّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ أَنِّيْ قَدْ قَرَأْتُ الْعَتَاقَةَ الْكُبْرَى الَّتِيْ هِيَ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ اللهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ مِائَةَ أَلْفٍ مَرَّةً قَدْرُهَا عِنْدَكَ جَسِيْمٌ وَثَوَابُهَا عِنْدَكَ عَظِيْمٌ وَأَرَدْتُ أَنْ أُدَخِّرُهَا لِنَفْسِيْ وَأَسْتَوْدِعَكَ يَا اَللهُ إِيَّاهَا وَهِيَ لِيْ عِنْدَكَ وَدِيْعَةٌ وَأُشْهِدُكَ يَا اَللهُ أَنِّيْ قَدِ اشْتَرَيْتُ بِهَا نَفْسِيْ مِنَ النَّارِ فَأَعْتِقْنِيْ بِهَا مِنَ النَّارِ وَفَدَيْتُ مِنْكَ يَا اَللهُ بِهَا نَفْسِيْ مِنَ النَّارِ وَخَلِّصْنِيْ بِهَا مِنَ النَّارِ وَأَعِذْنِيْ مِنَ النَّارِ وَاحَجُبْنِيْ بِهَا مِنَ النَّارِ وَأَجِرْنِيْ بِهَا مِنَ النَّارِ وَنَجّنِيْ بهَا مِنَ النَّارِ وَسَلِّمْنِيْ بهَا مِنَ النَّارِ وَأَدْخِلْنِيْ بهَا الْجَنَّةَ مَعَ اْلأَبْرَارِ يَا عَزِيْزُ يَا غَفَّارُ وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَألِه وَصَحْبِه أَجْمَعِيْنَ كُلَّمَا ذكَرَهُ الذَّاكِرُوْنَ وَغَفَلَ عَنْ ذِكْرِهِ الْغَافِلُوْنَ سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ . Artikel Terkait Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul Pengertian serta Penjelasan Dzikir Fida atau Ataqoh Menurut Ulama, jangan lupa ikuti website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat.